Pasukan Manchester United Ke Dubai Bukan Bermaksud Kabur Dari Istri Dan Anak Mereka

Pasukan Manchester United Ke Dubai Bukan Bermaksud Kabur Dari Istri Dan Anak Mereka

Pasukan Manchester United telah menikmati kamp pelatihan di Dubai, Pengadilan Arab Mirage Satu & Satu-Satunya sejak beberapa hari yang lalu. MU sengaja memanfaatkan kesempatan ini untuk mengasah mentalitas mereka.

Kamp pelatihan ini juga sangat penting bagi pelatih sementara MU, Ole Gunnar Solskjaer, yang bahkan belum menangani MU selama sebulan. Solskjaer dapat menggunakan kesempatan ini untuk mengenal para pemain lebih baik.

MU baru saja melewati masa-masa sulit dalam beberapa bulan terakhir. Pada puncaknya, Jose Mourinho dipecat, Solskjaer ditunjuk sebagai pengganti. Mantan pemain Manchester United ini berhasil membukukan lima kemenangan beruntun dalam lima pertandingan pertamanya.

''Pasukan Manchester United Ke Dubai Bukan Bermaksud Kabur Dari Istri Dan Anak Mereka''

Solskjaer merasa konsentrasi pelatihan memang dibutuhkan oleh MU untuk menyegarkan pikiran mereka.

Solskjaer menekankan bahwa konsentrasi pelatihan di luar negeri tidak berarti mereka bermaksud melarikan diri dari rutinitas sehari-hari di Manchester. Di sana, mereka punya banyak waktu untuk berlatih bersama dan menganalisis replay permainan mereka.

"Di sini mereka tidak hanya melarikan diri dari anak-anak dan istri mereka. Kami punya banyak waktu untuk menganalisis video dan menetapkan prinsip-prinsip permainan," Solskjaer menekankan.

"Ada lebih banyak waktu di lapangan latihan. Kami duduk dan berbicara tentang banyak hal. Anda dapat belajar dari kemenangan, tetapi ketika Anda bermain dalam pertandingan yang sulit, Anda dapat belajar tentang kepribadian dan bagaimana tim dapat menangani situasi yang berbeda."

Pasukan Manchester United Ke Dubai Bukan Bermaksud Kabur Dari Istri Dan Anak Mereka

Konsentrasi latihan juga memainkan peran penting dalam mempersiapkan para pemain MU jelang pertandingan sulit melawan Tottenham Hotspur, Minggu 13-01-2019. Mereka dituntut untuk memberikan kinerja terbaik dan mempertahankan tren positif dari lima kemenangan beruntun.

MU berhasil memenangkan lima kemenangan yang beruntung karena ditangani oleh Solskjaer, tetapi tidak satupun dari mereka menang melawan tim besar. Alhasil, Tottenham akan menjadi ujian pertama bagi skuad MU.

Jika Anda kalah lagi, bukan tidak mungkin MU akan kembali tenggelam dalam kesulitan. Terbukti, sejak awal musim ini, MU memiliki masalah inkonsistensi dan sulit keluar dari hasil buruk.