Thursday 10 January 2019

PT. Lippo Karawaci Menjual Aset Rumah Sakit Di Myanmar Dengan Harga Rp275 miliar

PT. Lippo Karawaci Menjual Aset Rumah Sakit Di Myanmar Dengan Harga Rp275 miliar
PT Lippo Karawaci Tbk merealisasikan penjualan aset rumah sakit di Myanmar kepada perusahaan investasi Singapura yang secara tidak langsung berafiliasi dengan Lippo Group, yaitu OUE Lippo Healthcare Limited.

OUE Lippo Healthcare menandatangani Perjanjian Pembelian Saham Bersyarat (PPPS) dengan anak perusahaan Lippo Karawaci, PT Waluto Graha Loka, dengan nilai transaksi US $ 19,5 juta, setara dengan 275 miliar.

Dengan dana ini, OUE Lippo Healthcare mengakuisisi 40 persen saham di Rumah Sakit Yoma Siloam Pun Hlaing Limited dan 35 persen saham di Pun Hlaing International Hospital Limited.

PT. Lippo Karawaci Menjual Aset Rumah Sakit Di Myanmar  Oleh Perusahaan Investasi Singapura Dengan Harga Rp 275 Milliar

Secara rinci, transaksi dilakukan oleh dua anak perusahaan yang secara tidak langsung dimiliki sepenuhnya oleh OUE Lippo Healthcare Limited. Kedua perusahaan tersebut adalah OUELH Healthcare Services Pte. Ltd. (OHS) dan OUELH Healthcare Assets Pte. Ltd. (OHA).
PT. Lippo Karawaci Menjual Aset Rumah Sakit Di Myanmar Dengan Harga Rp275 miliar
"Rencananya menjual / mentransfer ke OHS dan OHA, semua kepemilikan WGL dalam kepemilikan dan pengoperasian rumah sakit dan klinik di Myanmar dengan nilai transaksi US $ 19,5 juta," kata keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia pada Jumat 11-01-2019.

Tujuan transaksi adalah untuk meningkatkan likuiditas perusahaan. Transaksi ini juga akan berdampak positif pada kegiatan operasional dan kondisi keuangan perusahaan.

Sebagai informasi, Lippo Karawaci adalah perusahaan yang bergerak di bidang real estat, pengembangan kota dan fasilitas pendukung.
PT. Lippo Karawaci Menjual Aset Rumah Sakit Di Myanmar Dengan Harga Rp275 miliar
Tidak hanya itu, Lippo Karawaci juga menjalankan bisnis jasa bangunan untuk perumahan, perkantoran, industri, hotel, rumah sakit, pusat perbelanjaan, fasilitas publik, dan layanan kesehatan.
Share:

0 comments:

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.

Blog Archive

Support