Jokowi-Prabowo Mendapatkan Segmen Khusus Untuk Berdebat Satu Sama Lain

Jokowi-Prabowo Mendapatkan Segmen Khusus Untuk Berdebat Satu Sama Lain

Komisi Pemilihan Umum (KPU) melakukan perubahan format pada debat pemilihan presiden kedua dalam Pemilu 2019 yang akan diselenggarakan pada 17 Februari 2019. Debat kedua hanya melibatkan kandidat presiden, antara Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
Selama debat, Jokowi dan Prabowo mendapat segmen khusus untuk berdebat satu sama lain tanpa kendala waktu.

"Sebagai contoh, kami akan memberikan sepuluh menit penuh waktu kepada moderator untuk bertanya kepada setiap kandidat tentang tema dan mereka dapat menjawab dan merespons," kata Ketua KPU di Jakarta, Jumat 25-01-2019.

Adapun sebelum kita membahas lebih lanjut mengenai Jokowi-Prabowo Mendapatkan Segmen Khusus Untuk Berdebat Satu Sama Lain , ada baiknya jika anda membaca artikel kami sebelumnya, yaitu: Presiden Joko Widodo Mengaku Sedang Berdiskusi Islam Moderat Dengan Quraish Shihab

Jokowi-Prabowo Mendapatkan Segmen Khusus Untuk Berdebat Satu Sama Lain

Format ini adalah pengembangan dari empat dan lima segmen dalam debat presiden dan wakil presiden pertama. Kedua segmen dicadangkan untuk kedua kandidat yang saling bertanya dan merespons.

Namun dalam debat sebelumnya, para kandidat dibatasi 60 detik hingga 120 detik untuk berbicara. Pembatasan waktu bicara akan dihapus. Dalam perdebatan kedua kandidat dapat berdebat satu sama lain tanpa batasan waktu selama waktu segmen.

"Jadi mereka tidak dikendalikan satu menit, dua menit, tiga menit," katanya.

Jokowi-Prabowo Mendapatkan Segmen Khusus Untuk Berdebat Satu Sama Lain

Keputusan KPU disambut baik oleh kedua tim kandidat. Badan Kemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi setuju bahwa sejak awal ia mendukung perjuangan bebas atau bentuk perjuangan bebas seperti debat pemilihan presiden AS.

Meskipun Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf setuju dengan keputusan KPU untuk mengeksplorasi lebih banyak ide kandidat.

"Kemarin rasanya seperti lampu lalu lintas hanya diukur dalam waktu, jadi bagaimana kecanggihan masing-masing pasangan menggunakan waktu sebanyak mungkin dan secepat mungkin," kata Direktur Program Jokowi-Ma'ruf TKN, Aria Bima.

Debat pemilihan presiden tahun 2019 pada 17 Februari 2019 diadakan di Hotel Sultan, Jakarta. Debat akan dipandu oleh moderator Tommy Tjokro dan Anisha Dasuki.

Tema kedua dari perdebatan adalah tentang energi, makanan, sumber daya alam, dan lingkungan.
Kalo suka, share ya ^^,