Friday 30 November 2018

Penyebab Kecelakaan Lamborghini di Tol Solo-Sragen


Telah terjadi kecelakaan tunggal Lamborghini Aventador di jalur Tol Solo-Sragen Pada hari Minggu lalu (25/11), . Ternyata, penyebab kejadiaan nahas tersebut bukanlah kesalahan dari mobil sport asal Italia itu.

Terkuak Penyebab Kecelakaan Lamborghini Pada Minggu lalu di Solo-Sragen

Menurut Instruktur Jakarta Defensive Driving Consulting Jusri Pulubuhu, Sang pengemudi dipastikan hilang kendali karena salah tindakan saat berkendara di lintasan basah.

Ada beberapa hal kemungkinan terjadi kecelakaan saat hujan, yaitu jika terdapat genangan air maka permukaan ban mengalami hydroplaning. Terlebih bila kecepatan kendaraan dipacu dengan cukup tinggi.

“Ini artinya Lamborghini tidak aman. Dalam kondisi hujan atau permukaan jalan basah, maka yang terjadi adalah cengkeraman ban mengalami penurunan atau defisiensi,”kata Jusri 

“Hydroplaning akan bertambah kuat bila mobil itu ber-ground clearance rendah. Nah Lamborghini sudah rendah, permukaan ban lebar dan kecepatan tinggi, maka unsur-unsur itu membuat kendaraan mengalami hydroplaning, termasuk lingkungan yang basah tadi jelas ada,” Tambahnya

Jusri mengatakan, ban dengan telapak lebar ditambah ground clearance pendek, maka saat melintasi jalan basah akan lebih mudah terjadi empasan.

“Di mana empasan air dapat diserap dengan alur ban atau telapak ban. Tetapi kalau telapak ban ini terlalu lebar, maka daya serap air walau ada grip-nya kadang-kadang tidak bisa memecah air,” ujar Jefri

Kemungkinan lainnya adalah, jika saat hilang kendali pengemudi kerap salah menyikapi saat slip, yaitu melakukan pengereman.

Share:

0 comments:

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.

Blog Archive

Support